Yakin Masih Libur Lebaran Ngga Mau Piknik?

Assalamu'alaikum warrohmatullahi wa barrokatuh warga Blogger 😊

Taqqabalallahu minna wa minkum semuanyaahh.. Yeaayy libur lebaran, sayang kan kalau cuma nggabut dirumah doang. Yuukk simak liburanku selama lebaran yang superr murah hehhehe

1. Rumah Hobbit ( Wisata Seribu Batu )


Lebaran ketiga tepatnya hari Ahad, 17 Juni 2018 saya sedang "gabut" bosen banget nggak ngapa-ngapain, karna emang halal bi halal sudah nggak seramai di hari pertama dan kedua lebaran. Nggak sengaja saya ngliat story Whatsaap Selly ( sepupu masih kecil ) yang postingannya "gabut". Aku comment dong, "ayo dolan.." dan terjadilaaahh.... gassss ke Rumah Hobbit.


Rumah HobπŸ˜†bit sendiri lokasinya berada di Area Pinus Mangunan, ( Jalan Hutan Pinus Nganjir, Mangunan, Dlingo, Mangunan, Dlingo, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta 55783 ). Perjalanan ke rumah memakan waktu kurang lebih 1 jam, karena memang kemarin macet. Biasa yaa dimanapun macet kalau lebaran ehhehe, kecuali naik pesawat noh.

Okayy !! sampai di Rumah Hobbit. Rumah Hobbit itu artinya rumah kurcaci. eittzz tapi disana tidak ada kurcaci ya hehhe . Cuma ada rumah kurcaci yang didesain mirip seperti di dongeng- dongeng.

Pertama kali masuk di sambut oleh mbak-mbak penjaga tiket. Untuk tiket masuknya Rp 2.500 per orang dan parkir sepeda motor Rp 2.000,- murah banget kan. Disini  teman-teman sudah bisa foto sepuasnya, karena sopt yang bagus-bagus banget. Diantaranya berbagai macam bentuk rumah yang unik, jembatan gantung, panggung pertunjukan dan masih banyak lagi. Cocok untuk kamu yang instgramable.
Gambar terkait
http://ulinkajogja.blogspot.com/2017/03/
berkunjung-ke-rumah-hobbit-di-songgo.html

Wisata Rumah Hobbit Bantul Jogja
http://wisatasenibudaya.com/wp-content/uploads/2017/03/
-rumah-hobbit-bantul-jogja.jpg
 
     
Untuk fasilitasnya sendiri sudah memadahai, dari tempat parkiran yang luas, beberapa toilet, Musholla, Rumah makan yang menawarkan berbagai macam jajanan, Gazebo dll. Apabila temen-temen ada yang suka Flying Fox, disini juga ada :) cukup dengan membayar Rp 15.000,- saja. Tapi mohon bersabar untuk antriannya :D karna cuma ada 1 wahana Flying Fox nya.

Untuk makanan disini juga masih terbilang standar. Tidak mahal-mahal banget. Pokoknya recommended banget untuk wisata anak- anak maupun orang dewasa.



2. Taman Glugut 

Destinasi saya yang kedua yaitu ke Taman Glugut. Tetapi kali ini saya berdelapan dengan ibu, sepupu, bulik dan lain-lain.
Lokasi taman Glugut tidak jauh dari rumah saya, bisa ditempuh sekitar 10-15 menit. Terletak di Wonokromo, Pleret Bantul.

Ada yang penasaran nggak dengan nama taman Glugut ?? kalau saya mengartikannya Taman berarti kebun, dan Glugut artinya rambut kecil (gatal kalau dipegang ) biasanya yang nempel di bambu.Karna di Taman Glugut banyak bambu-bambu yang diaplikasikan menjadi Objek Foto menarik selainnya itu dibuat  Gethek ( rangakaian bambu untuk menyebrangi suangi ) yang sangat fungsional untuk menyebrangi antra daratan sisi barat dan timur. Kapasitas gethek bisa dimuati sekitar 15an orang.

Yang paling diserbu pengunjung disini adalah naik kapal menelusuri Sungai yang arusnya tidak begitu deras.. Cukup membayar Rp 5.000,- per orang lengkap dengan pengaman. Kapasitas kapal bi maximal 8 orang. Apabila sudah jam 6 sore pelayanan kapal ini sudah ditutup.


 


Tiket masuk Taman Glugut  FREE. Kita hanya membayar parkir Rp 2.000,- per motor. Fasilitas disini ada toilet, Gazebo dan  dan berbagai tempat makan.


3. Pantai Jungwok dan Wediombo


Lebaran ke 4 saya dan Nurul sepupu saya keeeee Gunung Kidul !! ini super dadakan, nggak direncana sama sekali. Malam Whatsapp an kalau pengen ke pantai dan paginya langsung cuussss.


Kita berangkat pukul 05.08 pagi melalui jalur wonosari. Tadinya mau lewat Panggang biar tidak terlalu jauh dan macet. Tapi berhubung kita berangkatya pagi dan masih sepi rawan kalau lewat Panggang. Jadi kita memutusakan untuk lewat jalur Wonosari.

Udara masih adem, sejuk, berkabut, enak pokoknya.. kemripik hahaha

masih berkabut
Perjalanan kami kurang lebih 2 jam, sampai di pantai sekitar jam 7 pagi. Kami mulai membayar tiket masuk di TPR seharga Rp 5.000,- per orang. Tujuan pertama kita ke Jungwok kemudian ke Wediombo.
  • Pantai Jungwok , untuk sampai di Jungwok, kita harus melewati jalan yang belum kecil dan berbatu. Tetapi setelah berjarak sekitar 100 meter, jalan yang dilalui jalan setapak.



Sekitar 7 menit kita sampai di Jungwok. Di pantai ini masih sepi, cocok untuk ngecamp karna memang areanya tidak begitu luas. Kita tidak begitu lama disini cuma 5 jepretan foto langsung cuuss... pindah ke Wediombo.

  • Pantai Wediombo, letaknya tidak jauh dari Jungwok, karna cuma sebalahan. tetapi untuk sampai di Wediombo kita tetep melali jalan yang berbatu tadi huhuhu.
    sesampai di Wediombo sangat ramai. Disini lebih banyak pengunjung. Disisi timur banyak bebatuan, dann gaeeesss. bagus banget buat foto !!

         
Tidak berlama-lama foto, kita langsung byuuuurrr.. udah pengen banget mandi di Pantai. Ombaknya lumayan besar tapi tetep aman. Oiya , kita sewa tikar, murah cuma Rp 10.000,-. setelah main dengan ombak, kita membersihkan diri di kamar mandi Untuk mandinya kita membayar Rp 5.000,- per orang. Parkirnya Rp 3.000,- per motor. Dannn... kita pulang...
Kita pulangnya lewat jalur Panggang 2 jam perjalanan juga untu sampai dirumah.

Sekian dan terima kasih. Mohon maaf apa bila ada salah perkataan maupun informasi.

byee.. tunggu Blog ku selanjutnya ya.. :)


Terimakasih, Wassalamu'alaikum...


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Contoh Proposal Usaha Travel Agent

Contoh Recount Text - MY BEST HOLIDAY